Suatu hari seorang lelaki yang dianggap soleh, beriman dan paling benar di kampung itu baru keluar dari masjid seusai melakukan ibadah. Saat berjalan pulang, dia bertemu seorang lelaki yang baru saja bermaksiat, berjalan sempoyongan dan rasanya dia mabuk. Tak tahu apa yang terjadi, si lelaki Soleh ini, tiba-tiba menghardik si ahli maksiat dengan mengata-ngatainya, "ahli maksiat, Allah tidak suka dengan orang-orang seperti mu!" Kata lelaki Soleh kepada si ahli maksiat.
Waktu berjalan di kampung itu, dan nyatanya Allah mempergilirkan kejadian.
Suatu hari lelaki Soleh ini bertemu seorang perempuan dan dari perempuan ini, lelaki tersebut menanggalkan jubah kesalehannya. Terjerembab dalam kubangan maksiat. Sedangkan si ahli maksiat, dari kejadian dihardik oleh lelaki Soleh kemudian menyadarkan dirinya yang mabuk tersebut akan sesuatu. Kata-kata lelaki Soleh itu kepada si pemabuk membuat lelaki pemabuk kemudian bertaubat atas kemaksiatan yang dilakukannya. Dan mulai rajin beribadah.
Kisah nasib yang tertukar ini, seolah mengajarkan kita satu hal paling sederhana. Bahwa nasib hidup seseorang di masa depan, sama sekali tidak ditentukan oleh siapa kamu hari ini yang seolah buruk, seolah Soleh, namun semuanya akan ditentukan di akhir cerita kita. Kita tak pernah tahu, Hidayah macam apa yang kemudian mengubah seorang ahli maksiat yang kita lihat hari ini menjadi ahli ibadah. Dan kita tak pernah tahu, Ahli ibadah hari ini apakah kelak bisa konsisten dengan hal-hal baik yang dilakukannya hingga kemudian ajal menjemput.
Jangan pernah mudah menghardik seseorang. Fokuslah berlaku baik untuk diri kita. Fokuslah bukan untuk mengubah orang lain atau malah menganggap orang lain ahli maksiat, ahli bid'ah, ahli kufar, ahli segala ahli. Jangan. Kita tak pernah tahu masa depan. Kita tak pernah tahu tergelincirnya lisan kita, yang kemudian membuat kita kemudian terjerembab ke kubangan yang mana -
----------------
Penulis merupakan pedagang buku di Kafeinbuku. Tulisan yang lain bisa kamu baca di Kompasiana, Pigurafilm dan Medium.
----------------
Komentar
Posting Komentar